Jalur Rafting Terpanjang Di Indonesia

Rafting atau arung jeram biasanya dalam mengarungi sungai berarus deras akan memakan waktu paling lama 5 jam. Tetapi bagaimana bila Anda memerlukan waktu hingga satu minggu? Waktu panjang inilah yang akan kita tempuh apabila kita mengarungi Krueng Teunom, alias Sungai Teunom, di Provinsi Aceh.


Anda rafter sejati dan luar biasa kalau berani mengarungi Krueng Teunom di Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh. Dalam bahasa Aceh, Krueng berarti 'sungai'. Ada beberapa sungai yang bermuara di Krueng Teunom, antara lain Krueng Geumpang, Krueng Sekuleh, dan Krueng Beutung.

Krueng Teunom adalah salah satu sungai terdahsyat di Provinsi Aceh. Betapa tidak, sungai ini membentang sepanjang 57 Km. Rafting dimulai dari Cot Kuala, Kecamatan Mane, Kabupaten Pidie.

Salah satu komunitas yang punya ekspedisi arung jeram di sini adalah Mapala Leuser Unsyiah. Tak tanggung - tanggung, butuh waktu 7 hari untuk mengarungi sampai ke ujungnya yakni di Desa Sarah Raya, Kabupaten Aceh Jaya.

Sepanjang perjalanan Anda akan melewati kawasan hutan Ulu Masen yang masih perawan. Bukit - bukit kapur menjulang tinggi. Tebing - tebing berderet gagah sepanjang perjalanan. Rafter yang ikut ekspedisi mengarungi Krueng Teunom akan melewati beberapa air terjun cantik!

Salah satu air terjun yang tersohor adalah Ceuraceu Embun. Tingginya sekitar 50 meter, dan bertingkat - tingkat. Tapi ekspedisi ini bukan untuk main - main, karena arus dan jeram di Krueng Teunom cukup deras. Sampai di Desa Sarah Raya, rafter bisa menyambangi hulu sungai naik perahu nelayan setempat.
Mengarungi Krueng Teunom butuh perjuangan dan berisiko tinggi. Berani?

0 Response to "Jalur Rafting Terpanjang Di Indonesia"

Posting Komentar